Kuda kuda adalah kontruksi bagian atap bangunan berbentuk segitiga yang fungsinya sebagai pelindung bagian atas gedung dari hujan, angin dan panas matahari.
Terbuat dari berbagai bahan dan desain yang tujuannya adalah efektifitas dan efisiensi pekerjaan. Faktor beban dan keamanan menjadi prioritas utama dalam merencanakan sebuah kuda kuda. Yang harus di perhatikan adalah:
- Harus dari bahan yang mudah di dapat di sekitar lokasi.
- Mampu menahan beban angin, beban sendiri, beban mati.
- Gampang dan mudah di pasang dalam ruang terbatas dan ketinggian.
- Mempunyai daya tahan yang tinggi pada suhu panas.
- Tidak mudah berubah bentuk dalam waktu lama.
- Mempunyai ikatan yang kokoh dan tidak goyah antara kuda kuda.
- Awet dalam jangka waktu lama.
- Mudah di perbaiki bila rusak.
Semua syarat di atas harus terpenuhi untuk mendapatkan kualitas kuda kuda yang baik dan di samping pengarahan yang baik kepada para pekerja yang membuat. Gambar desain harus detil, di kerjakan sesuai dengan rencana yang sudah di tuangkan dalam gambar tanpa terlewati sedikitpun.
Mengenal Kuda Kuda Galvalum
- Mampu menahan beban maksimal 150 kg/m2.
- Rangka kuda kuda mempunyai ketebalan minimal 0.75 mm.
- Mempunyai keawetan bahan minimal 10 tahun.
- Kokoh ringan, dan kuat dalam ikatan kontruksi.
- Tidak mudah berubah bentuk.
- Mudah dan murah untuk dibuat.
- Tahan akan cuaca dan karat
Bagian Dari Kuda Kuda Galvalum
Detil kuda kuda galvalum sederhana |
Dalam gambar di atas di beri penjelasan tentang 6 bagian titik sambungan yang umum di gunakan ketika membuat dan mendesain kuda kuda. Adapun detilnya adalah:
Detil 1 dan 2
Detil gambar 1 dan 2 |
- Kaki kuda kuda adalah bagian yang menjadi tumpuan reng dan genteng. Mempunyai bentuk melintang secara diagonal, dengan kemiringan untuk atap genteng minimal 35 derajat.
- Genteng adalah penutup paling atas dari kontruksi atap atau kuda kuda, bahan yang di gunakan umumnya adalah genteng beton dengan berbagai type dan ukuran di sesuaikan selera.
- Reng adalah tempat bertumpunya genteng, jarak reng tergantung panjang genteng yang akan dipasangkan. Biasanya antara 20 cm sampai dengan 35 cm.
- Papan lisplang adalah papan pelindung kontruksi plafon dari air hujan juga penahan tampias air yang meluncur dari genteng. Ukuran yang umum mempunyai ketebalan 2 cm sampai dengan 3 cm, berbahan papan atau gipsumboard dengan finishing menggunakan cat minyak.
- Pelindung tembok bangunan dari tampias air hujan ketika turun .
- Menjadi bagian dari estetika arsitektural bangunan.
- Tumpuan rangka plafon bangunan bagian luar.
Detil 2 berada tepat di atas tembok yang menjadi titik tumpuan semua beban kontruksi atap, kemudian disalurkan pada balok beton bangunan. Penjelasannya untuk gambar di atas adalah:
- Ring balk atau balok tembok, berfungsi sebagai tumpuan beban atap di atasnya dan juga pengikat pasangan bata di bawahnya agar tidak retak atau rusak.
- Balok atau tumpuan kuda kuda, adalah tumpuan dari semua kontruksi atap. Tumpuan menahan beban terberat dan di bagi merata sepanjang bentang. Dimensi atau ukuran dari bagian ini menjadi dasar pada bagian lain dalam bangunan sederhana.
- Kaki Kuda kuda.
- Reng
- Genteng
Detil gambar 3 dan 4 |
Detil 3 biasa di sebut titik pembagian beban pada rangka kuda kuda. Mempunyai jarak yang sama antara setiap titik. Jarak maksimal yang di anjurkan terjauh antar titik buhul tumpuan adalah 2 meter, tujuannya agar tidak terjadi lendutan atau lengkungan pada kaki kuda kuda di karenakan kelebihan atau tidak mampu menahan beban.
Dalam gambar 3 didapat kontruksi:
- Tiang kuda kuda yang berfungsi menyalurkan beban yang berasal dari kaki kuda kuda ke bagian tumpuan bagian bawah. Semakin jauh jaraknya, membuat lebih besar beban yang di terima.
- Reng
- Genteng
- Kaki kuda kuda
- Sekur di sebut pengunci yang fungsinya mengunci posisi semua yang menerima beban di area titik pembagi tersebut agar tidak bergeser apalagi bengkok ketika mendapat tekanan berat dari semua beban.
- Tiang kuda kuda
- Kaki kuda kuda
- Reng
- Genteng
- Genteng wuwung yang fungsinya sebagai penutup bagian atas atap. Penggunaan spesi campuran 1 PC : 3 Ps digunakan agar dapat mengikat kuat dengan genteng dibawahnya serta kedap air.
Detil 5 dan 6 |
- Tumpuan, menjadi tumpuan semua beban yang ada di atasnya. Bentuk dan dimensinya harus menjadi acuan bagi semua bagian utama kuda kuda. Titik Beban di bagi rata sesuai bentang yang ada kemudian di perkuat dengan 1 kontruksi yang saling mendukung.
- Sekur.
- Tiang kuda kuda.
Detail 6 adalah tambahan agar kontruksi lebih kokoh apabila bentang kuda lebih dari 10 meter. Penambahan Pengapit di pasang maksimal pada setengah dari tinggi kuda kuda.
Lain - Lain
- Bentang kuda kuda maksimal 10 meter dengan minimal 2 balok tumpuan di ujung bagian kontruksi.
- Sambungan antara balok kuda kuda minimal 30 cm agar tidak patah.
- Jarak antara kuda kuda maksimal 1,25 meter agar tidak menahan beban terlalu berat.
- Ikatan kuda kuda perlu di pasang agar tidak ambruk ketika menahan beban yang besar.
- Ikatan angin perlu juga di tambahkan sehingga tidak mudah goyah kontruksinya.
0 comments:
Posting Komentar